Page 11 - 18. Diktat Budaya keamanan
P. 11

antara  keamanan  dan  keselamatan  nuklir  yaitu  untuk  melindungi  personil,
                       masyarakat  dan  lingkungan  dari  efek  radiasi  yang  ditimbulkan  oleh  ulah

                       oknum  yang  tidak  bertanggung  jawab  dengan  melibatkan  bahan  nuklir  dan

                       sumber radioaktif.
                              Persyaratan  yang  diperlukan  untuk  keamanan  nuklir  yang  pertama

                       adalah  memperoleh  informasi  intelijen  yang  menjelaskan  tentang  informasi
                       status  ancaman  terkini  yang  ada  disekitar  fasilitas  nuklir  atau  ditingkat

                       nasional,  dengan  demikian  infrastruktur  yang  diperlukan  untuk  penerapan
                       sistem  proteksi  fisik  bisa  disesuaikan  agar  seimbang  antara  target  yang

                       dilindungi (bahan nuklir) dengan ancaman yang ada. Kedua, keamanan nuklir

                       memerlukan  keterlibatan  penegak  hukum  yang  akan  bertugas  dalam
                       melakukan  respon  atau  tindakan  hukum  sesuai  dengan  peraturan  dan

                       perundang-undangan  yang  berlaku.  Ketiga,  diperlukan  penilaian  risiko
                       keamanan untuk menghitung tingkat  risiko dan  konsekuensi serta  sekaligus

                       menyiapkan  langkah-langkah  antisipatif  pencegahan  yang  diperlukan

                       berdasarkan tingkat ancamannya.
                              Masalah yang menjadi fokus perhatian pada keamanan nuklir adalah

                       upaya  pencegahan  tindakan  jahat  yang  dilakukan  oleh  orang  /  oknum  /
                       kelompok     dengan     cara    disengaja     (intentional)   untuk    melakukan

                       pengrusakan.  Ancaman  keamanan  nuklir  ini  bisa  berasal  dari  orang  luar

                       maupun  orang  dalam  (insider  threat)  atau  orang  dalam  yang  dimanfaatkan
                       oleh  orang  luar.  Untuk  mengantisipasi  agar  hal  tersebut  tidak  terjadi,

                       diperlukan  beberapa  upaya  yang  terencana,  seperti  penerapan  sistem
                       proteksi  fisik  yang  handal  serta  didukung  dengan  peningkatan  budaya

                       keamanan disemua lapisan organisasi yang dimotori oleh pimpinan sebagai
                       contoh atau role model.


                       B.  Faktor manusia dan budaya keamanan

                              Budaya  keamanan  membuat  faktor  manusia  menjadi  aset  dalam
                       keamanan  nuklir.  Artinya  faktor  manusia  menjadi  sangat  penting

                       keberadaannya.  Faktor  manusia  pada  umumnya  merupakan  salah  satu

                       kontributor bagi kekuatan rezim keamanan atau menjadi sumber bagi  insiden




                       Keamanan Nuklir dan Budaya Keamanan  Nuklir , DPK-BRIN, 2024                  9
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16