11
MarchEnam Staf INCT Timor Leste Ikuti Pelatihan Pengelolaan Repositori Digital dan ISSN
Repost from : https://brin.go.id/news/117023/enam-staf-inct-timor-leste-ikuti-pelatihan-pengelolaan-repositori-digital-dan-issn
Bogor - Humas BRIN. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Direktorat Pengembangan Kompetensi Badan Riset dan Inovasi Nasional memfasilitasi pelatihan bagi para staf Instituto Nacional de Ciencia e Technologia (INCT) Timor Leste, sebagai bentuk penjajakan kerja sama. Kegiatan Pelatihan Pengelolaan Repositori Digital dan ISSN yang diselenggarakan secara klasikal selama tujuh hari dari tanggal 29 November hingga 6 Desember 2023, berlangsung di Gedung Kusnoto Bogor Lantai 5, Rabu (6/12).
Diikuti oleh 6 peserta dari INCT Timor Leste, dengan tujuan pelatihan untuk membekali peserta pelatihan pengetahuan, dan keterampilan untuk membuat dan mengelola repositori digital serta merumuskan proses bisnis aplikasi ISSN sesuai dengan kebutuhan pengguna. First Vice President Executive INCT, Valentim Ximenes, dalam sambutan penutupannya menyampaikan kerja sama ini pertama kali kita akan melakukan pelatihan Sumber Daya Manusia dalam pengembangan Depositori/Koleksi hasil penelitian.
“Pelatihan tersebut dirasakan sangat penting bagi kelangsungan pembentukan repositori dan ISSN di Timor-Lest. Kami nanti akan mengundang peneliti BRIN ke INCT Timor Leste untuk kelanjutan pelatihan. Kemudian BRIN akan membantu Instalasi Depositori yang ada di INCT,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ximenez menambahkan pihaknya akan melakukan riset bersama di bidang-bidang yang sudah kami kembangkan. Kemudian akan kita tawarkan Post Doctoral Riset dan juga akan melakukan pertukaran peneliti. Salah satunya peneliti muda INCT untuk training dalam bidang IT dan lain lain.
"Harapannya BRIN bisa membantu kami karena dengan pengalaman BRIN yang luar biasa dalam ilmu dan teknologi dan dapat mendayagunakan INCT, sehingga kami bisa mengembangkan ilmu pengetahuan berdasarkan cara pandang Timor Leste. Kerja sama ini juga diharapkan berkelanjutan dan akan selama mungkin," jelasnya.
Sasa Sofyan Munawar, Direktur Pengembangan Kompetensi Badan Riset dan Inovasi Nasional, menyampaikan hasil dari pelatihan ini yang diterima oleh staf INCT Timor Leste dengan baik. Namun untuk mencapai target terbangunnya depositori digital akan dilaksanakan tindak lanjut pelatihan di Timor Leste.
Sasa menyampaikan pelatihan ini terselenggara juga atas kerja sama berbagai pihak di BRIN melalui dukungan Direktorat RMPI dan Pusdatin BRIN. "BRIN akan mendampingi staf INCT dalam meningkatkan kemampuan membangun dan mengelola depositori. Ini adalah salah satu kegiatan dalam rangka kerjasama BRIN dengan INCT," ungkapnya.
Indra Riswadinata, Koordinator Fungsi Layanan, Direktorat Pengembangan Kompetensi SDMI, menyampaikan hasil evaluasi pelatihan ini bagus, sebanyak 60 % peserta sangat setuju bahwa pelatihan yang telah dilaksanakan mampu meningkatkan kompetensi (Pengetahuan, Ketrampilan dan Sikap), 80% peserta sangat setuju bahwa Materi pelatihan merupakan pengetahuan baru. "Hasil Pre Test dan PostTest juga cukup signifikan peningkatan pengetahuan dan keterampilan meningkat sebesar 127,85%," ujarnya. (sh/ed:jml)