Page 44 - Microsoft Word - Modul 1 Keselamatan dan Proteksi Radiasi Konsep dan Regulasi
P. 44

menyebabkan ketidakakuratan yang signifikan. Lebih jauh, memaksa kurva
                              kalibrasi untuk melewati nol umumnya tidak dapat diterima kecuali ada bukti

                              konkret  untuk  membenarkan  perilaku  kurva  antara  titik  dosis  kalibrasi
                              terendah dan respons dosimeter yang tidak diiradiasi. Hal ini memastikan

                              bahwa  kalibrasi  secara  akurat  mencerminkan  respons  dosimeter  yang
                              sebenarnya,     daripada     memperkenalkan       asumsi     yang    dapat

                              membahayakan keandalan pengukuran (Sharpe & Miller, 2009).


                          3.  Penentuan Titik Dosis (Number of Decade Rules)
                              Penentuan rentang dosis sempit yang mencakup kurang dari satu dekade
                              (faktor sepuluh, seperti 10 hingga 100 kGy), titik dosis harus didistribusikan

                              secara aritmatika, dengan interval yang sama antara titik (misalnya, 10, 20,
                              30, 40, 50 kGy). Untuk rentang dosis yang lebih luas yang mencakup lebih

                              dari  satu  dekade  (misalnya,  1  hingga  100  kGy),  titik  dosis  harus
                              didistribusikan secara geometris, dengan interval yang meningkat dengan
                              faktor  konstan  (misalnya,  1,  1,5,  2,3,  3,4  kGy).  Distribusi  geometris

                              memastikan pengambilan sampel yang memadai di seluruh rentang yang
                              luas, terutama pada dosis yang lebih rendah di mana resolusi yang lebih

                              halus  diperlukan.  Selain  itu,  setidaknya  empat  dosimeter  replikasi  harus
                              diiradiasi  pada  setiap  titik  dosis  untuk  meminimalkan  variabilitas  dan

                              meningkatkan keandalan statistik. Praktik ini membantu mencapai kalibrasi
                              yang tepat dan konsisten, penting untuk pengukuran dosis yang akurat.


                          4.  Batch Kalibrasi
                              Kalibrasi diperlukan untuk setiap batch dosimeter baru guna memastikan

                              konsistensi dan akurasi dalam pengukuran dosis (Sharpe & Miller, 2009).
                              Bahkan jika  produsen  mengidentifikasi  lot  yang  berbeda sebagai bagian

                              dari batch yang sama, pemeriksaan silang diperlukan untuk mengonfirmasi
                              respons yang setara. Ini dapat dilakukan dengan menyinari dosimeter dari

                              kedua lot dalam kondisi dan dosis yang identik, diikuti oleh analisis statistik,
                              seperti  uji-t,  untuk  mendeteksi  perbedaan  yang  signifikan  pada  tingkat

                              kepercayaan  95%.  Proses  ini  harus  dilakukan  pada  beberapa  dosis  di
                              seluruh rentang  kalibrasi  untuk memastikan  keandalan.  Selain  itu,  kurva




                      Pelatihan Petugas Iradiator                                                                          33
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49