Page 31 - Microsoft Word - Modul 1 Keselamatan dan Proteksi Radiasi Konsep dan Regulasi
P. 31
Thermistor yang terpasang pada core kalorimeter berfungsi untuk
membaca kenaikan temperatur akibat radiasi. Resistan sebagai keluaran
dapat diukur dengan ohm-meter. Sehingga, kalibrasi instrumen ukur
resistan dapat dilakukan antara besaran temperatur dan resistan. Resistan
sebelum dan sesudah iradiasi dicatat sebagai masukan untuk kalkulasi nilai
dosis.
Kalorimeter polysterene memiliki kemudahan dalam pengukuran dosis
untuk aplikasi rutin di proses industri. Gambar 4(a) menunjukkan
kalorimeter polystyerene dan 4(b) menunjukkan phantom dalam kalorimeter
untuk peletakan dosimeter. Namun, berkaitan dengan serapan panas
material, kalorimeter hanya dapat dipakai satu kali dalam satu hari, karena
respons serapan panas material akan membutuhkan waktu untuk dapat
menuju suhu ruangan. Maka untuk kebutuhan menjaga kualitas
pengukuran, perlu disediakan lebih dari dua buah kalorimeter untuk
dosimetri rutin pada proses industri.
(a) (b)
Gambar 4 (a) kalorimeter polystyerene (b) phantom dalam kalorimeter
untuk peletakan dosimeter (A. Miller, 1995)
5. Polymethylmethacrylate (PMMA) Dosimeter
Dosimeter Gammachrome YR™ terbuat dari die polymethylmethacrylate
(PMMA) berbentuk potongan persegi panjang berukuran 11 mm x 30 mm
(tebal 2,5 mm) yang disegel tersendiri dalam kemasan sachet laminasi.
Dosimeter Gammachrome YR™ akan berubah menjadi gelap ketika
diiradiasi oleh radiasi pengion. Perubahan serapan pada dosimeter diukur
Pelatihan Petugas Iradiator 20