Page 8 - 17. Diktat SPF
P. 8
e. Merespon
Respon adalah suatu tindakan untuk menggagalkan musuh dalam mencapai
target Fungsi respon dilakukan oleh penjaga dan/atau satuan perespon.
Pergerakan penjaga dan/atau satuan perespon harus lebih cepat daripada musuh,
jumlah penjaga dan/atau satuan perespon lebih banyak daripada musuh, dan
senjata yang digunakan lebih baik daripada musuh. Dalam hal sabotase,
kecepatan penjaga dan/atau satuan perespon sangat penting. Dalam hal
pemindahan bahan nuklir secara tidak sah, meski musuh telah dapat mengakses
bahan nuklir, namun penjaga dan/atau satuan perespon harus menghentikan
pemindahan bahan nuklir tersebut.
2. KARAKTERISTIK SISTEM PROTEKSI FISIK
Suatu sistem proteksi fisik yang efektif harus mempunyai karakteristik yang
disesuaikan dengan sistem keselamatan instalasi nuklir, yaitu :
1. Pertahanan berlapis (defence indepth), yaitu terpasangnya beberapa peralatan
atau rangkaian penghalang yang berbeda secara berurutan.
2. Memperkecil akibat kegagalan komponen, yaitu upaya untuk mengantisipasi
kebolehjadian kegagalan komponen pada saat kritis misalnya melalui penggunaan
peralatan cadangan.
3. Proteksi yang seimbang, yaitu proteksi antara menunda pergerakan musuh dan
kecepatan penjaga dan/atau satuan perespon bertindak.
4. Proteksi bertingkat sesuai dengan potensi dampak radiologi, yaitu memberikan
proteksi yang lebih ketat terhadap daerah yang memiliki potensi bahaya radiologi
yang lebih tinggi.
C. RANGKUMAN
1. Sistem proteksi fisik merupakan sekumpulan elemen baik administratif
maupun teknis yang saling berinteraksi.
2. Tujuan sistem proteksi fisik adalah:
a. Mencegah pemindahan secara tidak sah terhadap bahan nuklir,
b. Menemukan kembali bahan nuklir yang hilang,
c. Mencegah sabotase terhadap instalasi dan bahan nuklir, dan
d. Memitigasi konsekuensi yang ditimbulkan oleh sabotase.
6 Sistem Proteksi Fisik, DPK-BRIN, 2024