Page 15 - 10. Diktat Prinsip Dasar Keselamatan Nuklir
P. 15
baru atau perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi), umpan balik dari
pengalaman operasi, modifikasi dan efek penuaan. Untuk operasi yang
berkelanjutan selama jangka panjang, pengkajian ditinjau dan diulang sesuai
kebutuhan. Kelangsungan operasi tersebut tunduk pada pengkajian ulang
untuk menunjukkan kepada badan pengawas bahwa langkah-langkah
keselamatan tetap memadai.
Terlepas dari semua upaya yang dilakukan, kecelakaan dapat terjadi.
Prekursor kecelakaan harus diidentifikasi dan dianalisis, dan langkah-langkah
harus diambil untuk mencegah terulangnya kecelakaan. Umpan balik dari
pengalaman operasi dari fasilitas dan kegiatan ‒ dan hal relevan dari sumber
lain ‒ merupakan kunci utama meningkatkan keselamatan. Respons harus
dilakukan semestinya untuk umpan balik dan analisis pengalaman operasi,
termasuk kejadian awal, prekursor kecelakaan, nyaris celaka, kecelakaan dan
tindakan pelanggaran, sedemikian sehingga pelajaran dapat diambil, dibagi
dan ditindaklanjuti.
Prinsip 4: Justifikasi Fasilitas dan Aktivitas/Kegiatan
Fasilitas dan kegiatan yang menimbulkan resiko radiasi harus
menghasilkan manfaat secara keseluruhan.
Justifikasi suatu fasilitas dan kegiatan didasarkkan pada pemberian manfaat
harus mengatasi risiko yang ditimbulkan. Dalam mengkaji manfaat dan risiko,
semua akibat operasi fasilitas dan pelaksanaan kegiatan yang signifikan
harus diperhitungkan.
Dalam beberapa kasus, keputusan terkait manfaat dan risiko harus
menempati prioritas tinggi pada tingkat pemerintahan sebagaimana
keputusan negara terhadap pembangunan PLTN. Dalam kasus lain, cukup
badan pengawas menjustifikasi fasilitas dan kegiatan.
14 Prinsip Dasar Keselamatan Nuklir, DPK-BRIN, 2024