Page 17 - Diktat Perawatan Pengujian dan Inspeksi Supervisi dan Operator KHIPSB3 06112024

BAB IV

PERAWATAN (maintenance)

A. Definisi Perawatan
Perawatan adalah tidakan teknis dan administratif, pengawasan/inspeksi yang

harus dilakukan secara berkala dengan tujuan untuk mempertahankan atau
mengembalikan suatu sistem pada kondisinya agar dapat berfungsi

sebagaimana mestinya, memperpanjang usia kegunaan mesin, dan menekan

failure sekecil mungkin.
British Standard Glossary untuk terminologi (3811:1993) defined maintenance as:

“the combination of all technical and administrative actions, including

supervision actions, intended to retain an item in, or restore it to, a state in
which it can perform a required function

Menurut British Standard Terminologi (3811: 1993) mendefinisikan perawatan
adalah: "Kombinasi dari semua tindakan teknis dan administratif, termasuk

tindakan pengawasan, dimaksudkan untuk mempertahankan atau mengembalikan
fungsi sebagaimana mestinya.

Perka Bapeten No. 9 Tahun 2015 Tentang Ketentuan Perawatan Instalasi

Nuklir Non Reaktor, perawatan adalah : “Perawatan adalah kegiatan
pencegahan atau perbaikan yang terorganisasi, baik administratif maupun teknis,

untuk mempertahankan struktur, sistem dan komponen agar selalu dapat
beroperasi dengan baik.

Definisi Perawatan dan hal-hal yang berkaitan dengan perawatan
 Perawatan adalah kegiatan pencegahan atau perbaikan yang terorganisasi, baik

administratif maupun teknis, untuk mempertahankan SSK agar selalu dapat

beroperasi dengan baik.
 Kalibrasi adalah pengukuran atau penyetelan instrumen atau sistem atau

kanal sehingga luarannya sesuai dengan nilai standar dengan toleransi dan

akurasi yang dapat diterima.
 Surveilan adalah Inspeksi, Uji Fungsi dan pengecekan Kalibrasi yang dilakukan

dalam interval waktu tertentu terhadap nilai-nilai parameter, SSK untuk
menjamin kepatuhan terhadap batasan dan kondisi operasi dan keselamatan

instalasi nuklir.

15