Page 14 - Diktat Perawatan Pengujian dan Inspeksi Supervisi dan Operator KHIPSB3 06112024
P. 14

Avaliability  tidak  pernah  bisa  mencapai  100%,  keuali  pada  periode  yang

               singkat.
               Hal-hal yang mengakibatkan rendahnya avaliability suatu peralatan adalah :

                     1.  Desain peralatan yang kurang sempurna.
                    2.  Pengadaan suku cadang dan material tidak lancar

                    3.  Pelaksanaan pemelihraan kurang memadahi
                    4.  Pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan sulit

                    5.  Operator kurang mahir menggunakan peralatan.


                 B.  Laju Kerusakan ( Failure Rate)
                    Dalam  masa  kerjanya,  suatu  komponen  atau  sistem  mengalami  berbagai

                    kerusakan.    Kerusakan-kerusakan    tersebut    akan    berdampak    pada

                    performa kerja  dan  efisiensinya.  Kerusakan-kerusakan  tersebut  apabila
                    dilihat  secara  temporer,  maka    ia  memiliki    suatu    laju    tertentu    yang

                    berubah  –  ubah.  Laju kerusakan (failure rate) dari suatu komponen atau
                    sistem merupakan dinamic object dan mempunyai performa yang berubah

                    terhadap waktu t ( sec, min, hour, day, week, month and year). Keandalan
                    komponen / mesin erat kaitannya dengan laju kerusakan tiap satuan waktu.

                    Hubungan  antara  kedua  hal  tersebut  ditunjukan  apabila  pada  saat  t  =  0

                    dioperasikan  sebuah komponen kemudian diamati  banyaknya  kerusakan
                    pada  komponen  tersebut  maka  akan  didapat bentuk kurva seperti pada

                    gambar berikut:






















                          Gambar 1. Grafik laju kerusakan (failure rate) terhadap waktu


             12                Program Perawatan, Pengujian dan Inspeksi Berkala KH-IPSB3, DPK-BRIN, 2024
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19