Page 19 - Microsoft Word - Modul 1 Keselamatan dan Proteksi Radiasi Konsep dan Regulasi
P. 19

F. Rangkuman

                              KERMA  (Kinetic  Energy  Release  per  Mass)  dan  dosis  serap  (absorbed
                          dose) adalah dua konsep penting dalam fisika radiasi pengion, digunakan untuk

                          menggambarkan  distribusi  energi  radiasi  dalam  suatu  medium  (Podgorsak,
                          2004). KERMA menggambarkan jumlah energi radiasi yang ditransfer ke massa

                          material, tanpa mempertimbangkan energi tersebut digunakan setelahnya. Hal
                          ini  menjadikannya  relevan  dalam  pengukuran  paparan  radiasi  dan  fluensi

                          energi,  dengan  satuan  Joule  per  kilogram  (J/kg).  Sebaliknya,  dosis  serap
                          mengukur  energi  radiasi  yang  benar-benar  terdeposit  dalam  material,
                          digunakan untuk menghitung dampak radiasi pada objek seperti bahan pangan

                          atau produk medis. Dosis serap, yang dinyatakan dalam Gray (Gy), berfokus
                          pada  energi  yang  diserap  oleh  partikel  bermuatan,  sedangkan  KERMA

                          berkaitan dengan transfer energi oleh partikel tak bermuatan.
                              Proses transfer energi foton ke medium terjadi dalam dua tahap: interaksi
                          foton dengan medium melalui mekanisme seperti efek Compton, fotolistrik, dan

                          produksi pasangan, yang menghasilkan elektron sekunder berenergi tinggi; dan
                          transfer energi oleh elektron sekunder melalui ionisasi dan eksitasi atom-atom

                          dalam medium. Fenomena "build-up dosis" terjadi di permukaan medium, di
                          mana  deposisi  energi  meningkat  sebelum  menurun  secara  eksponensial

                          setelah  kedalaman  tertentu.  Faktor  seperti  sudut  datang  radiasi  dan  jenis
                          material memengaruhi distribusi dosis dan posisi build-up.

                              Kesetimbangan  partikel  bermuatan  tercapai  di  kedalaman  di  mana
                          spektrum elektron sekunder stabil, memungkinkan pengukuran dosis yang lebih
                          akurat.  Kurva  dosis–kedalaman  ini  berguna  dalam  kalibrasi  dosimeter,

                          memastikan  pengukuran  yang  akurat  dalam  berbagai  aplikasi,  seperti
                          sterilisasi, fitosanitasi, dan pengolahan makanan. Perbedaan mendasar antara

                          KERMA dan dosis serap menjadikannya penting dalam berbagai aspek, dari
                          karakterisasi luas lapangan radiasi hingga penentuan energi yang diserap oleh

                          material untuk memastikan efektivitas radiasi pada aplikasi spesifik.












                      Pelatihan Petugas Iradiator                                                                           8
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24