Page 21 - Panduan Pelatihan KHIPSB3
P. 21
BAB IV
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN
Pelatihan Operator dan Supervisor Kanal Hubung Instalasi
Penyimpanan Sementara Bahan Bakar Bekas (KHIPSB3) dilaksanakan
secara bauran dimana peserta melaksanakan pelatihan dengan
meninggalkan pekerjaan, dengan maksud untuk peningkatan kompetensi
sebagai Operator dan Supervisor Kanal Hubung Instalasi Penyimpanan
Sementara Bahan Bakar Bekas (KHIPSB3). Pelatihan dilaksanakan selama
11 hari kerja.
Berdasarkan tujuan dan sasaran pelatihan serta kurikulum yang
menekankan pada peningkatan pengetahuan dan keterampilan calon
Operator dan Supervisor Kanal Hubung Instalasi Penyimpanan Sementara
Bahan Bakar Bekas (KHIPSB3) untuk dapat menerapkan prinsip proteksi
radiasi dalam pemanfaatan tenaga nuklir di instalasi KHIPSB3 sehingga
tujuan keselamatan nuklir dapat tercapai.
Berdasarkan pendekatan tersebut, maka metode pembelajaran yang
digunakan dalam proses pelatihan ini antara lain Ceramah, Praktikum,
Diskusi, dan Ujian. Metode ceramah bertujuan untuk memberikan
pemahaman dasar bagi peserta pelatihan yang disampaikan oleh pengajar.
Pemahaman tersebut perlu dikuasai sebelum peserta masuk pada kegiatan
praktikum. Untuk lebih mendalami materi serta mendapatkan gambaran
konkrit dari materi yang diajarkan, maka dilakukan kegiatan praktikum oleh
peserta yang didampingi oleh pembimbing. Di dalam pelatihan juga terdapat
diskusi mengetahui sejauh mana pemahaman peserta terhadap materi-
materi yang diberikan oleh pengajar serta pembimbing saat penyampaian
materi dan juga kegiatan praktikum. Terakhir, untuk memastikan
tercapainya tujuan pembelajaran berupa ujian tertulis dan/atau ujian lisan
kepada peserta pelatihan.
19