Page 11 - 16. Diktat Penanggulangan Kedaruratan Kebakaran
P. 11
3. Tekan tuas pegangan/katup, yang biasa terletak di atas tabung untuk
mengeluarkan isi tabung
4. Semprotlah pada titik (sumber) api dari sisi ke sisi dengan
5. gerakan seperti menyapu. Ingat, semprot ke sumber api bukan ke lidah api
8. Hydrant
Sebuah hidran adalah tindakan proteksi kebakaran aktif , dan sumber air
yang disediakan di sebagian besar wilayah perkotaan , pinggiran kota dan
pedesaan dengan layanan air kota untuk memungkinkan petugas pemadam
kebakaran untuk memasuki pasokan air kota untuk membantu memadamkan
api
Ada 3 jenis Hydrant, yaitu :
a. Hydrant gedung,
b. Hidrant halaman dan
c. Hidrant kota
Sesuai namanya hydrant gedung ditempatkan dalam gedung, untuk
hydran halaman ditempatkan di halaman, sedangkan hydrant kota biasanya
ditempatkan pada beberapa titik yang memungkinkan Unit Pemadam
Kebakaran suatu kota mengambil cadangan air.
Cara penggunaan Fire Hydrant
Menggunakan Fire Hydrant harus sesuai dengan prosedur-prosedur
yang berlaku, selain agar api dapat dipadamkan dengan baik juga untuk
menjaga komponen yang digunakan lebih awet. Sehingga dapat digunakan lagi
sebagai media memadamkan api jika suatu saat terjadi kebakaran di tempat
yang sama. Cara Penggunaan Fire Hydrant yang benar adalah sebagai berikut:
a. Persiapan Selang Fire Hose (Hoseman)
● Angkat selang fire hose mendekat, bisa juga dipanggul jika terasa berat
dan lempar selang tersebut ke arah yang mendekati api.
● Posisikan selang agar tidak terbelit, sehingga aliran air nantinya bisa
berjalan dengan lancar.
● Jika panjang selang kurang, maka bisa ditambah dengan selang lainnya.
Penanggulangan Kedaruratan Kebakaran, DPK-BRIN, 2024 7