Page 13 - 7. Dasar Keselamatan dan Sistem Proteksi Radiasi
P. 13

3
                       tahun waktu peluruhan). Volume kolam penyimpanan kira-kira 2000 m , dan
                       jika sistem ventilasi beroperasi, hal ini menghasilkan konsentrasi yang tidak

                       berarti. Jika sistem ventilasi tidak beroperasi selama 185 hari akan tercapai

                       konsentrasi eksplosif 4 %. Penggunaan bahan yang dapat meledak (misalnya
                       bahan/gas untuk pengelasan) di KH-IPSB3, mengacu pada prosedur berlaku.


                       G.  Keselamatan Lingkungan
                       Sistem  ventilasi  dalam  proses  penyimpanan  bahan  bakar  bekas  dirancang

                       untuk mengeliminasi kontaminasi pada efluen gas dan efluen cair sehingga
                       tidak  terjadi  pelepasan  zat  radioaktif  melalui  cerobong/stack  dan  saluran

                       buangan efluen cair. Buangan efluen gas dikendalikan dengan pemasangan
                       HEPA filter dan charcoal filter, sedangkan efluen cair ditempatkan dalam tangki

                       penampung.  Dengan  demikian  diharapkan  tidak  ada  dampak  radiologi

                       terhadap penduduk disekitar KH-IPSB3.

                       Udara  di  ruang  kerja  dan  instalasi  penyimpanan  BBNB  yang  berpotensi

                       terkontaminasi  mempunyai  tekanan  negatif.  Udara  terkontaminasi  sebelum
                       dilepas melalui cerobong dialirkan melalui sistem  penyaring/filtrasi sehingga

                       diharapkan  tidak  ada  gas/partikel  radioaktif  terlepas  ke  atmosfer.  Apabila
                       terjadi pelepasan gas atau partikel radioaktif ke atmosfer melalui cerobong,

                       maka akan terbawa dan disebarkan (dispersi) oleh angin sehingga mengalami

                       pengenceran.  Faktor  pengenceran  untuk  udara  KNS  adalah  10         -7   ~  10 -6
                              3
                       detik/m , sehingga tingkat kontaminasi yang sampai pada berbagai komponen
                       lingkungan sangat kecil untuk waktu yang relatif pendek.

                       Buangan  efluen  cair  yang  berasal  dari  KH-IPSB3  dilakukan  melalui  sistem

                       buangan  terpadu  setelah  dilakukan  analisis  kandungan  radionuklidanya.

                       Buangan efluen cair dominan berasal dari sistem shower untuk mandi dan cuci
                       tangan pekerja. Dengan sistem ini diharapkan tidak akan terjadi pelepasan zat

                       radioaktif ke lingkungan. Sistem buangan terpadu akan langsung mengalir ke
                       sungai  Cisalak  kemudian  mengalir  ke  sungai  Cisadane  sehingga  tidak

                       melewati  daerah  pertanian  yang  potensial,  sehingga  penerimaan  dosis

                       penduduk melalui jalur makanan dapat diabaikan.




              Dasar Keselamatan dan Sistem Proteksi Radiasi, DPK-BRIN, 2024                          9
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18