Page 41 - Microsoft Word - Modul 1 Keselamatan dan Proteksi Radiasi Konsep dan Regulasi
P. 41
1. Surveimeter
Surveimeter digunakan untuk mengukur laju dosis di suatu lokasi secara
langsung. Dengan adanya surveimeter seorang pekerja radiasi dapat
memperkirakan dosis radiasi yang akan diterimanya bila akan bekerja di suatu
lokasi selama waktu tertentu. Dengan informasi yang ditunjukkan surveimeter ini,
setiap pekerja dapat menjaga diri agar tidak terkena paparan radiasi berlebih.
Surveimeter dapat dibedakan menjadi surveimeter yang bersifat portabel dan
surveimeter yang bersifat menetap (stationary). Surveimeter yang bersifat
menetap, yang disebut sebagai monitor area. Monitor area dapat digunakan untuk
mengukur tingkat dosis radiasi suatu lokasi tertentu secara terus menerus,
misalnya ruang kerja, laboratorium, tempat penyimpanan sumber, dan sebagainya.
Hasil pengukuran alat ini biasanya dibandingkan dengan suatu nilai batas tertentu
yang telah ditentukan sebelumnya. Apabila hasil pengukuran monitor area ini
melebihi batas yang ditentukan maka alat ini harus dapat menghasilkan suatu
informasi yang dapat dimengerti oleh pekerja radiasi, misalnya sirene atau alarm,
sehingga dapat diambil langkah-langkah pengamanan.
Konstruksi surveimeter, sebagaimana sistem pengukur radiasi yang lain, terdiri
atas detektor dan komponen penunjang seperti ditunjukkan pada Gambar 13.
Detektor adalah bahan yang dapat berinteraksi dengan radiasi mengubah energi
radiasi menjadi bentuk energi lain. Sedangkan komponen penunjang terdiri dari
penguat, ratemeter atau speaker yang mengubah tanggapan detektor tersebut
menjadi suatu informasi yang dapat diamati oleh indera manusia. Prinsip
pengukuran radiasi adalah yang lebih mudah diamati.
Gambar 13. Konstruksi Surveimeter
(sumber: https://www.slideshare.net/slideshow/proteksi-radiasi/28184357#34)
Pelatihan Keselamatan dan Proteksi Radiasi bagi Pekerja Radiasi 31