Page 50 - 3. Diktat Perpindahan Panas
P. 50
Karena semua tahanan termal diatas tersusun secara seri, maka jumlah total tahanan
adalah:
Rtotal = Ri + R1 + R2 + Ro = 0,023 + 0,0016 + 0,0008 + 0,015 = 0,0404 ˚C/W.
Maka laju perpindahan panas BBNB (tiap ketinggian 1 m dry storage) pada kondisi
tunak adalah:
̇
= (T∞1 - T∞2) / Rtotal = (60 ˚C – 25 ˚C) / 0,0404 ˚C/W = 866,1 Watt.
Total perpindahan panas di dry storage bisa didapatkan dengan mengalikan nilai diatas
dengan tinggi dry storage.
Penurunan suhu (temperature drop) di timbal dan outer liner bisa dihitung sbb:
̇
ΔTtimbal = R1 = 866,1 Watt * 0,0016 ˚C/W = 1,38 ˚C.
̇
ΔTouter liner = R2 = 866,1 Watt * 0,0008 ˚C/W = 0,67 ˚C.
Pada Sebagian desain dry storage, untuk meningkatkan daya pendinginan secara
konveksi natural ditambahkan ruang udara di antara canister yang didalamnya disimpan
BBNB dengan dinding bagian dalam dry storage. Sebagaimana ditampilkan pada desain
dry storage di Gambar 35 dibawah, udara akan mengalir secara konveksi alami dari 4
lubang inlet di bagian bawah dry storage kemudian mendingkinkan dinding canister yang
didalamnya disimpan BBNB dan selanjutnya akan mengalir keluar melalui 4 lubang outlet
udara di bagian atas.
Dasar Perpindahan Panas, DPK-BRIN, 2024