Page 22 - 10. Diktat Prinsip Dasar Keselamatan Nuklir
P. 22
Prinsip 10: Tindakan Protektif untuk Mengurangi Risiko Radiasi
Tindakan protektif untuk mengurangi risiko radiasi yang ada (existing) atau
yang tidak diatur harus dijustifikasi dan dioptimalkan.
Risiko radiasi dapat timbul dalam situasi selain di fasilitas dan kegiatan yang
memenuhi pengawasan peraturan. Dalam situasi tersebut, jika risiko radiasi
relatif tinggi maka harus dipertimbangkan apakah tindakan protektif tepat
diambil untuk mengurangi paparan radiasi dan untuk memulihkan kondisi
yang buruk.
- Salah satu jenis situasi memprihatinkan berupa radiasi yang pada
dasarnya asal alami.
- Situasi tersebut mencakup paparan radon gas di tempat tinggal dan
tempat kerja yang memerlukan tindakan perbaikan. Namun, dalam
banyak situasi hanya sedikit yang dengan praktis dapat dilakukan
untuk mengurangi paparan sumber radiasi alami.
- Tipe kedua dari situasi yang memprihatinkan berupa paparan yang
timbul dari kegiatan manusia yang dilakukan di masa lalu yang tidak
pernah tunduk pada pengawasan peraturan, atau yang tunduk pada
suatu rezim terdahulu yang kurang ketat pengawasannya. Contohnya
adalah situasi residu radioaktif dari operasi tambang yang
ditelantarkan.
- Jenis ketiga situasi menyangkut tindakan protektif, seperti langkah-
langkah pemulihan (remediasi), diambil menyusul pelepasan
radionuklida yang tak terkendali ke lingkungan.
Dalam semua kasus ini, tiap tindakan protektif memiliki biaya ekonomi, sosial
dan, mungkin, lingkungan yang dapat diprediksi dan boleh jadi berisiko radiasi
(misalnya untuk pekerja melakukan tindakan semacam itu). Tindakan protektif
dianggap justified hanya jika hasilnya cukup memberi manfaat yang mengatasi
risiko radiasi dan kerusakan lain yang terkait. Selanjutnya, tindakan protektif
harus dioptimalkan untuk menghasilkan manfaat terbesar yang mungkin dicapai
dalam kaitannya dengan biaya.
Prinsip Dasar Keselamatan Nuklir, DPK-BRIN, 2024 21